Selain orgasme, kepuasan seks bisa diperoleh dengan cara yang lain, misalnya dengan rangsangan pada area sensitif di tubuh wanita. Sikap pengertian terhadap pasangan pria juga diperlukan jika lelaki Anda mengalami ejakulasi terlalu dini dan Anda belum mencapai orgasme. Bantu pasangan Anda untuk meraih ejakulasi tepat pada waktunya. Banyak hal yang bisa Anda lakukan untuk hal ini.
Jika pasangan pria Anda mulai merasakan kehadiran ejakulasi, Anda harus menghentikan stimulasi rangsangan pada area Mr.P miliknya. Hal ini bisa dilakukan dengan cara mencabut penetrasi. Dengan bantuan dari Anda, hubungan seksual Anda dan pasangan akan semakin baik. Anda pun akan dapat menikmati orgasme yang diidam-idamkan. Kunci orgasme pada wanita umumnya tergantung pada dua hal pokok:
Pertama tergantung pada pria, dan kedua tergantung pada diri Anda sendiri. Jalan keluar pertama, pria harus bisa menstimulasi rangsangan yang cukup untuk pasangannya. Ia harus mengetahui titik-titik sensitif pasangannya. Kedua, tergantung pada diri Anda. Anda harus bisa konsentrasi pada sentuhan dan stimulasi yang diberikan oleh pasangan Anda. Tanpa ini, Anda akan sulit mencapai orgasme.
Pikiran Anda harus rileks dan nyaman. Beri tahu ia mengenai titik-titik sensitif Anda padanya. Sebab, ada sebagian wanita yang memiliki titik rangsangan yang berbeda dari biasanya. Dengan begitu, ia akan membantu Anda merangsang area yang Anda maksud. Kemudian yang tak kalah penting, Anda juga harus bisa menahan diri ketika ia menahan gejolak ejakulasi yang akan terjadi.
Jika dia bisa menahan gejolak ejakulasi yang hampir memuncak itu, maka Anda akan memiliki kesempatan beberapa lama lagi untuk menyelesaikan hasrat orgasme Anda itu. Ini penting bagi kualitas hubungan seks jika pasangan Anda sesekali mengalami ejakulasi, ataupun jika ia memang memiliki kebiasaan ejakulasi dini. Lakukan kesepakatan sebelum melakukan hubungan seks. Buatlah kode tertentu jika nanti ia merasa akan mengalami ejakulasi. Dan selamat mencoba.
No comments:
Post a Comment